Galau tingkat dewa dimulai sejak seminggu sebelum keberangkatan (Rabu 23 Agustus 2017), hong kong dilanda angin Typhoon (angin topan) Hato tingkat 10 dan menewaskan belasan jiwa, ini level tertinggi sejak 2012, langsung jiper, ini tiket yg udah dibeli setahun yg lalu nasibnya gimana, tiket 4 orang lagi 
😭, kesepakatan dengan suami oke kita rescedule saja, setelah klik klik permohonan rescedule ternyata tidak bisa direscedule 😭, baiklah baiklah mungkin minggu depan kondisi sudah membaik, kita jalanin saja.
Minggu, 27 Agustus 2017, angin Typhoon Pakhar level 8 kembali melanda, banyak penerbangan dicancel, waduh minta refund saja kali ya, kembali setengahnya juga gpp deh, setelah urus proses refund ternyata penerbangan ini unrefundable, mungkin karena tiket promo😭, ini pelajaran ya prens, jangan ke hong kong bulan juli sampai oktober, berpotensi typhoon, selain itu cuaca juga sangat panas dan kegiatan jalan-jalan banyak diluar ruangan. Tadinya saya lihat ahh cuma 33 derajad, Jakarta juga segitu suhunya, lho tapikan di Jakarta kita didalam ruangan, kalau di Hong Kong statusnya jalan-jalan outdoor, yah lumayan pusing kepala dengan suhu segitu
😢
Pada hari H, 31 agustus 2017 baru diputuskan untuk tetap berangkat dengan melihat situs Hong Kong Observatory bahwa dari tanggal 31 Agustus – 3 September tidak ada angin typhoon yg mendekat, jadi aman. Ketika udah nyampe Hong Kong baru situs Hong Kong Observatory mengumumkan bahwa tgl 3-4 September akan terjadi Typhoon Mawar, waduh itu kan tanggal pas pulang 😭
Karena sudah sampai Hong Kong jadi dinikmati aja dulu, ini pertama kalinya kami jalan-jalan tanpa guide tour, menurut saya Hong kong termasuk negara yg gampang banget akses transportasinya, semua terhubung dengan kereta bawah tanah (MTR), kalau mau naik MTR harus punya Octopus Card bisa dibeli dibandara, distasiun kereta, juga bisa di top up di 7eleven, kegunaan kartu ini sangat banyak selain bisa untuk naik MTR bisa digunakan untuk naik bus, kapal bahkan bayar transaksi di mini market, harganya 150HKD untuk dewasa dan 75HKD untuk anak, tidak harus punya octopus card sih, mau beli tiket sekali jalan juga gpp, tapi kurang praktis kalau akan sering gunakan MTR, nanti jika tidak habis kartu bisa dikembalikan dan terima deposit yang belum terpakai.
Yang mau naik MTR dari bandara juga bisa, beli octopus card di counter yang tersedia, tanya petugas bandara saja kalau tidak melihat counternya, kalau saya berhubung bawa 2 anak, bawa koper, masih jetlag, maka tidak mau susah-susah bener, naik MTR kan beberapa kali transit kalau mau ke Tsim Sha Tsui tempat saya menginap, belum lagi gendong anak dan geret-geret tas naik tangga, waduh repot, jadi saya sewa mobil saja, disediakan sama guest house tempat saya nginap, cuss langsung sampai kepenginapan dan bisa bobok cantik 
😄
